TenagaKerja Rohani. Tenaga kerja rohani, yaitu kegiatan kerja yang lebih banyak menggunakan kekuatan pikiran atau otak. Tenaga kerja ini lebih sering disebut tenaga kerja professional. Contohnya adalah guru pengajar, menteri, direktur, dan lain-lain. Berdasarkan kemampuan, faktor produksi tenaga kerja dibagi menjadi:
2Fungsi pasar tenaga kerja. 3 Macam-macam pasar tenaga kerja: 3.1 Pasar tenaga kerja berdasarkan kemampuan. 3.2 Pasar tenaga kerja berdasarkan skala aktivititas. 3.3 Pasar tenaga kerja berdasarkan skala wilayah. 4 Contoh pasar tenaga kerja. 5 Komponen-komponen di dalam pasar tenaga kerja. 5.1 Populasi angkatan kerja.
Pasartenaga kerja diselenggarakan dengan maksud untuk mengkoordinasi pertemuan antara para pencari kerja dan orang-orang atau lembaga-lembaga yang membutuhkan tenaga kerja. Dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja dari perusahaan, maka pasar tenaga kerja ini dirasakan dapat memberikan jalan keluar bagi perusahaan untuk memenuhinya.
Pasaradalah tempat bertemunya calon pembeli dan penjual untuk melakukan transaksi jual beli barang atau jasa. Pasar nasional adalah pasar yang menjualbelikan barang-barang kebutuhan nasional salah satu contohnya adalah bursa efek atau pasar modal dan juga pasar tenaga kerja di dalam satu negara. Jadi, jawaban yang paling tepat adalah pilihan B.
Pasar189 Contoh pasar abstrak yang lagi trend terutama bagi masya- rakat kalangan atas sekarang ini adalah belanja barang secara on line lewat internet. 2. Bentuk Pasar menurut Luas Wilayah Kegiatannya Berdasarkan luas wilayah kegiatannya, pasar dapat dibedakan menjadi: a.
1 Pasar tenaga kerja terdidik, terlatih, tidak terdidik dan tidak terlatih. Tenaga kerja terdidik yaitu tenaga kerja yang memerlukan pendidikan khusus seperti dokter, akuntan, guru, dan lain-lain. Adapun tenaga kerja terlatih yaitu tenaga kerja yang memerlukan latihan dan pengalaman seperti montir, sopir, koki, dan lain-lain.
. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. ⦁ Perbedaan ekonomi makro dan mikroIlmu ekonomi makro mempelajari variabel-variabel ekonomi secara keseluruhan,variabel-variabel tersebut seperti laju inflasi,pertumbuhan ekonomi,dan pendapatan nasional. Sedangkan mikro mempelajari variabel-variabel ekonomi dalam lingkup kecil misalnya rumah tangga,perusahaan.⦁ Sudut pandang ekonomi makro islam Sedangkan menurut sudut pandang dari islam ilmu ekonomi islam adalah sebagai suatu ilmu kajian tentang hidup manusia dan masalah-masalah ekonomi yang dihadapi didasarkan pada prinsip-prinsip syariat islam. Dalam ekonomi islam peran peran akhlak sangat mempengaruhi bagaimana manusia dalam memenuhi kebutuhannya sehingga orientasinya tidak hanya terpaku pada dunia samata melainkan dampaknya sampai ke Pengertian dari bursa atau pasar tenaga kerja Bursa atau pasar tenaga kerja adalah sebagai suatu pasar yang mempertemukan penjual dan pembeli tenaga kerja. Sebagai penjual tenaga kerja di dalam pasar ini adalah para pencari kerja. Sedangkan sebagai pembelinya adalah orang-orang atau lembaga yang memerlukan tenaga kerja. Pasar tenaga kerja diselenggarakan dengan maksud untuk mengkoordinasi pertemuan anatara para pencari kerja dan orang atau lembaga yang membutuhkannya. Pasar tenaga kerja adalah seluruh kebutuhan dan persediaan tenaga atau seluruh permintaan dan penawaran dalam masyarakat dengan seluruh mekanisme yang memungkinkan adanya transaksi produktif diantara orang menjual tenaganya dengan pihak pengusaha yang membutuhkan tenaga. Kemulian orang yang bekerja terletak pada konstribusinya bagi kemudahan orang lain yang mendapat jasa atu tenaganya. Salah satu hadits untuk menegaskan hal ini adalah" Sebaik-baik manusia di antara kamu adalah yang paling banyak manfaatnya bagi orang lain".HR. Bukhari dan muslim. Pasar tenaga kerja di Indonesia ditangani oleh pemerintah dan swasta. Pemerintah dalam hal ini adalah Departemen Tenaga kerja yang menangani hal-hal yang berkaitan dengan tenaga kerja, sedangkan swasta seperti penyalur jasa tenaga kerja Indonesia adalah lemabaga yang mendapat izin dari pemerintah yang bergerak di bidang pencarian dan penyaluran tenaga kerja baik dalam negeri maupun ke luar Kegiatan pelayanan Departemen tenaga kerja dengan tenaga kerja di indonesia a. Antar kerja antar negarayaitu mengurusi pengiriman teanga kerja ke luar negeri seperti ke Eeropa,Amerika Serikat dan Timur tengah. Penempatan tenaga kerja antar kerja antar negara dilaksanakan berdasarkan undang-undang nomor39 Tahun 2004 tentang penempatan dan perlindungan tenaga kerja indonesia di luar negeri dan permenakertrans Nomor tentang pelaksanaan penempatan dan perlindungan tenaga kerja indonesia di luar Antar kerja antar regional atau lokalyaitu mengrusi pengiriman tenaga kerja di kawasan regional seperti Singapura,Brunai,Malaysia dan Penempatan tenag kerja antar daerah yaitu mengurusi pengiriman tenaga kerja dari daerah satu ke daerah lain yang sedang membutuhkannya. syarat mengajukan spp tenaga kerja daerah surat permintaan dan rencana kebutuhan tenaga kerja dari pemberi kerja Rancangan perjanjian kerja antara calon tenaga kerja dengan pemberi kerja ,perjanijian penempatan tenaga kerja dengan LPKTS Rekomendasi dari instansi yang bertangggung jawab di bidang ketenagakerjaan di kabupaten/kota daerah penerima bagi penempatan tenaga kerja.⦁ Kelemahan adanya pasar tenag kerja Munculnya tindakan penipuan dan kekerasan terhadap calon tenaga kerja, munculnya kegiatan percaloan tenaga kerja.⦁ Kelebihan adanya pasar tenaga kerja Membantu dengan cepat mengisi posisi pekerjaan dengan tenaga kerja yang sesuai denagn kemampuan yang dimilikinya, mudah mendapatkan informasi tentang lowongan pekerjaan baik di dalam negeri maupun di luar negeri, menambah devisa negara, membantu mengurangi pengangguran, membantu bagi pencar kerja maupun pengusaha yang membutuhakan tenaga pasar tenaga kerja adalah mengalokasikan secara optimal tenaga kerja diantara berbagai alternative pengguna dalam pekerjaan produktif,serta memberikan rasa harga diri dan kepastian hidup,sebagai sarana penyaluran tenaga kerja,sebagai sarana untuk informasi tentang tenaga bursa tenaga kerja 1. Dapat membantu pemerintah dalam mengatasi permasalahan ketenagakerjaan2. Dapat mmembantu orang-orang atau lembaga-lembaga yang memerlukan tenaga kerja untuk mendapatkan tenaga Dapat membantu para pencari kerja dalam memperoleh pekerjaan sehingga dapat mengurangi Macam-Macam pasar tenaga kerjaa. Pasar tenaga kerja terdidik,terlatih,tidak terdidik dan tidak terlatih⦁ Pasar tenaga kerja terdidik adalah pasar yang mempertemukan permintaan dan penawaran tenaga kerja terdidik. Contoh Dokter,guru dan akuntan.⦁ Pasar tenaga kerja terlatih adalah pasar yang mempertemukan permintaan dan penawaran tenaga kerja terlatih. Contoh sopir,montir dan koki.⦁ Pasar tenaga kerja tidak terdidik dan tidak terlatih adalah pasar yang mempertemukan permintaan dan penawaran tenaga kerja tidak terdidik dan tidak terlatih. Contoh tukang batu dan tukang Pasar tenaga kerja utama dan biasa Pasar tenaga kerja utama adalah pasar tenaga kerja yang memiliki ciri-ciri Jumlah perpindahan pegawai sedikit,disiplin pegawai sangat tinggi,jaminan sosial yang baik,gaji dan upah tinggi,tingkat pendidikan dan keterampilan yang dibutuhkan sangat tinggi,manajemen perusahaan sangat baik,terjadi lingkungan perusahaan besar. Pasar tenaga kerja biasa adalah pasar tenaga kerja yang memiliki ciri-ciri Sering terjadi perpindahan pegawai,disiplin pegawai rendah,jaminan sosial kurang baik,gaji dan upah rendah,tingkat pendidikan dan keterampilan yang dibutuhkan rendah,manajemen perusahaan kurang baik,terjadi pada lingkungan perusahaan Pasar tenaga kerja dalam negeri dan luar negeri Pasar tenaga kerja luar negeri adalah pasar tenaga kerja yang terjadi di luar negeri. Sedangkan pasar tenaga kerja dalam negeri adalah pasar tenaga kerja yang terjadi di dalam negeri. Indonesia sebagai negera yang memeiliki jumlah penduduk yang tertinggi kurang lebih 220 juta dengan banyaknya jumlah penggangguran akibat krisis ekonomi yang berkepanjangan dan menimbulakan maraknya kejadian Pemusatan Hubungan Kerja PHK sangat membutuhkan jasa pasar tenaga kerja luar negeri. Dengan adanya pasar tenaga kerja luar negeri, Indonesia bisa mengurangi jumlah penganggguran sekaligus menambah devisa negara. Lihat Money Selengkapnya
PertanyaanBerdasarkan wilayah kegiatannya, bursa tenaga kerja merupakan contoh pasar ….Berdasarkan wilayah kegiatannya, bursa tenaga kerja merupakan contoh pasar …. abstrak produksi distribusi nasional LRMahasiswa/Alumni Universitas Negeri MalangJawabanjawaban yang tepat adalah yang tepat adalah A. PembahasanBursa tenaga kerja mempertemukan pihak pencari lowongan kerja melalui situs yang dipublish lewat internet. Penawaran kerja datang dari pihak yang mencari lowongan kerja, sedangkan permintaan kerja datang dari perusahaan. Bursa tenaga kerja bagian dari pasar abstrak yang mana biasanya pencari kerja bisa mendaftar loker secara online. Jadi, jawaban yang tepat adalah tenaga kerja mempertemukan pihak pencari lowongan kerja melalui situs yang dipublish lewat internet. Penawaran kerja datang dari pihak yang mencari lowongan kerja, sedangkan permintaan kerja datang dari perusahaan. Bursa tenaga kerja bagian dari pasar abstrak yang mana biasanya pencari kerja bisa mendaftar loker secara online. Jadi, jawaban yang tepat adalah A. Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!801Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!ZAZahwa Alika Anindia Makasih ❤️
Pasar abstrak , Bursa Tenaga Kerja adalah suatu wadah atau lembaga yang diorganisasikanpemerintah secara teratur untuk mempertemukan permintaan dan penawarantenaga kerja. , 2 July 2022 PENDIDIKAN 26 Dibaca Pertanyaan Berdasarkan wilayah kegiatan,bursa tenaga kerja merupakan contoh pasar.. Jawaban Pasar abstrak , Bursa Tenaga Kerja adalah suatu wadah atau lembaga yang diorganisasikanpemerintah secara teratur untuk mempertemukan permintaan dan penawarantenaga kerja. , Itulah Jawaban dari Berdasarkan wilayah kegiatan,bursa tenaga kerja merupakan contoh pasar.. Semoga jawaban tersebut bisa membantu orang tua siswa yang sedang membantu anaknya dalam belajar dan mencarai jawaban dari soal yang di tanyakan. Kemudian kami menyarankan agar siswa-siswi untuk melakukan pencarian jawaban dari soal-soal selanjutnya di situs kami. Dislcaimer Jawaban yang di tampilkan pada artikel ini hanya digunakan untuk orang tua siswa-siswi dalam membantu proses belajar online siswa-siswi sehingga proses belajar anak menjadi lebih mudah. Pertanyaan yang disajikan diatas merupakan pertanyaan yang terbuka, dalam hal ini berarti banyak jawaban yang lain sehingga tidak terpaku jawaban seperti diatas. Cara Mencari Jawaban 1. siapkan pertanyaan yang akan di cari jawaban nya 2. kunjungi situs kami 3. klik kolom pencarian sebelah kanan atas 4. tulisakan pertanyaan yang akan di cari jawaban nya 5. tekan enter atau klik ikon kaca pembesar 6. selesai
– Dalam kehidupan sehari-hari kita, keberadaan pasar sangatlah penting. Kebutuhan yang tidak bisa kita hasilkan sendiri, bisa kita peroleh di dalam pasar. Bayangkan saja kalau pasar tidak ada, semua kebutuhan kita pasti tidak akan pernah terpenuhi. Oleh sebab itu, pasar inni dibangun untuk mempermudahkan kita dalam memenuhi semua kebutuhhan sehari-hari kita. Untuk lebih lengkap lagi, mari kita simak pengertian pasar hingga jenis-jenis pasar yang ada di sekitar kita. Pengertian PasarPengertian Pasar Menurut Para AhliCiri-Ciri PasarFungsi PasarJenis-Jenis PasarPeran dan Fungsi Pasar di MasyarakatSebarkan iniPosting terkait Pengertian Pasar Pengertian Pasar dalam Arti Sempit Dalam arti sempit, Pasar adalah sebuah tempat bertemunya penjual dan pembeli untuk mengadakan transaksi jual-beli barang atau jasa. Pengertian Pasar dalam Arti Luas Seiring dengan kemajuan zaman dan teknologi dewasa ini, transaksi dapat juga dilakukan tanpa pertemuan langsung antara penjual dan pembeli, maka muncul pengertian pasar dalam arti luas. Dalam arti luas, Pasar adalah suatu proses interaksi penjual dan pembeli untuk mencapai harga pasar. Pasar ini tidak memiliki batas geografis sehingga definisi pasar tidak pernah merujuk pada sebuah tempat atau lokasi tertentu. Selain itu, kehadiran internet juga telah membuat pengertian pasar saat ini menjadi semakin luas. Pengertian pasar yang dimaksudkan di dalam artikel ini ada kaitannya dengan suatu kegiatan ekonomi, yaitu transaksi jual-beli, baik dilakukan di pasar tradisional maupun secara online. Pengertian pasar dalam ilmu ekonomi adalah beberapa jumlah permintaan dan juga penawaran pada barang atau jasa tertentu. Dalam hal ini, pasar merujuk pada segala kegiatan permintaan dan penawaran untuk suatu barang, tenaga kerja, modal, dan surat berharga. Pengertian Pasar Menurut Para Ahli 1. William J. Stanton Pasar adalah sekumpulan orang yang ingin meraih kepuasan dengan cara menggunakan uang untuk berbelanja, serta memiliki kemauan untuk membelanjakan uang tersebut. 2. Kotler dan Amstrong Pasar adalah sejumlah pembeli yang aktual dan juga potensial dari sebuah produk atau jasa. Besarnya pasar tergantung pada jumlah orang yang punya sebuah kebutuhan dan mau melakukan transaksi. Banyak pemasar yang manganggap bahwa pembeli dan penjual adalah sebuah pasar, dimana pembeli ini akan menerima produk atau jasa yang diinginkan setelah melakukan pembayaran. Dan penjual akan mengirimkan produk atau jasa yang telah dibayar oleh si pembeli. 3. Simamora Pasar adalah sekumpulan orang yang memiliki sebuah kebutuhan dan keinginan terhadap produk tertentu, memiliki kemampuan dan kemauan untuk dapat membeli produk tersebut, dan memiliki kesempatan untuk memutuskan membeli sebuah produk. 4. Handri Ma’aruf Pasar adalah suatu tempat bertemunya antara penjual dan pembeli, dimana terjadi interaksi permintaan dan penawaran antara penjual dan pembeli hingga terjadi suatu transaksi jual dan beli. Menurutnya pasar memiliki tiga pengertian yaitu sebagai berikut Pasar dalam arti “tempat” yaitu suatu tempat bertemunya para penjual atau produsen dengan pembeli atau konsumen. Pasar dalam arti “interaksi permintaan dan penawaran” yaitu pasar sebagai tempat terjadinya suatu transaksi jual beli. Pasar dalam arti “sekelompok anggota masyarakat yang memiliki sebuah kebutuhan dan daya beli”, pengertian ini merujuk pada dua hal yaitu sebuah kebutuhan dan daya beli. Jadi pasar ialah orang-orang yang menginginkan sesuatu barang atau jasa dan memiliki suatu kemampuan untuk membeli. 5. Atep Adya Barata Pasar adalah suatu tempat dimana berkumpulnya penjual dan calon pembeli, baik secara langsung maupun tak langsung saling berhubungan melaksanakan pertukaran, baik barang maupun jasa. 6. Dr. Winardi SE Pasar adalah sebuah tempat dimana secara ideal harga-harga pada waktu tertentu ialah sama untuk semua penjual dan pembeli. 7. Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI Pasar adalah sekumpulan orang yang melakukan suatu kegiatan transaksi jual-beli. Pasar merupakan sebuah tempat untuk suatu kegiatan jual-beli yang diselenggarakan oleh sebuah organisasi atau perkumpulan dengan maksud untuk mencari derma. Dalam hal ini ada beberapa antaranya yaitu sebagai berikut Tempat orang berjual beli, pekan, tempat berjual beli ini ada yang diadakan oleh perkumpulan dan sebagainya dengan maksud mencari derma. Tempat berbagai pertunjukan yang diadakan pada malam hari untuk beberapa hari lamanya. 8. Philip & Duncanadan Pasar sebagai sesuatu hal yang digunakan untuk menempatkan barang yang dibutuhkan oleh konsumen. Sehingga kedua pendapat ini menyakini bahwa pasar ialah sebuah tempat untuk meletakkan barang-barang untuk dibeli konsumen. 9. H. Nystrom Pasar merupakan suatu tempat tertentu yang dapat digunakan sebagai tempat penyaluran barang dan jasa dari tangan produsen ke konsumen. Dengan kata lain bahwa pasar merupakan sebuah tempat transaksi barang dan jasa antara produsen dan konsumen. 10. Asosiasi Pemasaran Amerika Serikat Atau Amerika Marketing Association Pasar merupakan suatu tempat pelaksanaan kegiatan usaha perdagangan yang kemudian dapat diarahkan secara khusus untuk barang dan jasa dari produsen ke konsumen. Ciri-Ciri Pasar Pasar ini mempunyai beberapa ciri-ciri khusus yang perlu anda pahami dan anda ketahui, diantaranya adalah Terdapat seorang calon pembeli dan penjual. Terdapat jasa ataupun barang yang ingin diperjualbelikan. Terdapat suatu proses permintaan dan penawaran dari kedua belah pihak yang terlibat dalam transaksi tersebut. Terdapat suatu interaksi antara pembeli dan penjual, baik itu secara langsung maupun tidak langsung. Fungsi Pasar Ada tiga fungsi yang mendasar pada keberadaan pasar, yakni sebagai berikut Fungsi Distribusi yaitu pasar sebagai sarana untuk mendekatkan jarak antara konsumen dengan produsen dalam melaksanakan transaksi. Dalam fungsi distribusi, pasar berperan untuk memperlancar penyaluran barang atau jasa dari produsen kepada konsumen. Fungsi Pembentukan Harga yaitu pasar sebagai pembentuk harga pasar, yaitu suatu kesepakatan harga antara penjual dan pembeli. Fungsi Promosi yaitu pasar sebagai sebuah ajang promosi. Pelaksanaan promosi ini dapat dilakukan dengan cara memasang spanduk, membagikan brosur, membagikan sampel, dll. Adapun beberapa peranan pasar diantaranya sebagai berikut Sebagai tempat untuk bisa mempromosikan barang. Sebagai tempat untuk bisa menjual hasil produksi. Sebagai tempat untuk bisa memperoleh bahan produksi. Memudahkan konsumen untuk mendapatkan suatu barang kebutuhan. Sebagai tempat bagi konsumen untuk bisa menawarkan sumber daya yang dimiliki. Sebagai penunjang kelancaran dalam hal pembangunan. Sebagai sumber pendapatan suatu negara. Jenis-Jenis Pasar 1. Jenis Pasar Menurut Barang yang Diperjualbelikan Pasar menurut barang yang diperjualbelikan dibedakan menjadi dua, yaitu suatu pasar barang konsumsi dan pasar faktor produksi. Pasar Barang Konsumsi Pasar barang konsumsi adalah pasar yang memperjualbelikan suatu barang-barang konsumsi untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Barang yang diperjualbelikan pada pasar barang konsumsi ini dapat langsung digunakan oleh konsumen. Contoh pasar barang konsumsi yaitu suatu pasar beras, pasar tekstil, pasar sayur-mayur, pasar buah-buahan, dan pasar kelontong. Pasar Faktor Produksi Pasar barang produksi adalah pasar yang memperjualbelikan beberapa faktor suatu produksi yang berguna bagi kelancaran suatu proses produksi, seperti tembakau, beras, kopi, minyak bumi, tembaga, balai latihan kerja, mesin cetak, mesin tekstil, dan bursa efek. Pada pasar ini, para pemilik usaha pengusaha berperan juga sebagai pembeli, sedangkan penjualnya adalah pemilik faktor produksi. Berdasarkan pemilikan suatu faktor produksi, pasar barang produksi dibedakan menjadi tiga macam, yaitu pasar faktor produksi alam, pasar faktor produksi tenaga kerja, dan pasar faktor produksi modal. 2. Pasar Faktor Produksi Alam Pasar faktor produksi alam adalah suatu kegiatan pertemuan antara calon penjual dan calon pembeli faktor produksi alam. Pasar ini berupa pasar abstrak yaitu barang yang diperdagangkan tidak berada di tempat. Mereka bertemu hanya untuk mengadakan suatu perjanjian jual beli. Misalnya pada pasar tembakau di Bremen Jerman, pasar kopi di Sao Paulo Brasil, dan pasar karet di New York Amerika Serikat. 3. Pasar Faktor Produksi Tenaga Kerja Pasar faktor produksi tenaga kerja adalah salah satu pasar yang menyediakan jasa tenaga kerja. Jasa itu diberikan kepada para pengusaha yang membutuhkan suatu tenaga kerja dan dengan memberi imbalan upah atau gaji. Pasar tenaga kerja terjadi apabila pemilik suatu perusahaan menggunakan jasa tenaga kerja dan terjadi perjanjian-perjanjian kerja antara pemilik perusahaan, tenaga kerja, dan serikat kerja. Misalnya saja bursa tenaga kerja. 4. Pasar Faktor Produksi Modal Pasar faktor produksi modal adalah salah satu pasar yang mempertemukan antara penjual dan pembeli atas modal yang berjangka waktu panjang. Modal yang diperdagangkan di dalam pasar modal berbentuk surat berharga. Surat berharga ini dapat berupa saham dan obligasi. Contoh pasar faktor produksi modal adalah Bursa Efek Indonesia gabungan antara BEJ dengan BES. 2. Jenis Pasar Menurut Waktu Bertemunya Penjual dan Pembeli Pasar menurut waktu bertemunya penjual dan pembeli ini dibedakan menjadi lima macam, yaitu pasar kaget, pasar harian, pasar mingguan, pasar bulanan, dan pasar tahunan. Pasar Kaget Pasar kaget adalah salah satu pasar sesaat yang terjadi ketika terdapat sebuah keramaian atau perayaan. Contoh pasar kaget antara lain pada saat merayakan ulang tahun suatu daerah terdapat pasar malam, dan lain-lain. Pasar Harian Pasar harian adalah suatu kegiatan pertemuan antara penjual dan pembeli yang berlangsung setiap hari dan barang-barang yang diperjualbelikan merupakan barang-barang dari kebutuhan sehari-hari. Contohnya saja pasar sayur-mayur, pasar beras, pasar buah, dan pasar daging. Pasar Mingguan Pasar mingguan adalah suatu kegiatan pertemuan antara penjual dan pembeli yang berlangsung seminggu sekali. Contohnya saja pasar mingguan yaitu pasar kliwon, pasar pon, pasar wage, pasar pahing, dan pasar legi. Pasar Bulanan Pasar bulanan adalah salah satu pasar yang diselenggarakan satu kali dalam satu bulan dan biasanya menjual barang-barang tertentu. Pasar jenis ini sudah sangat jarang ditemukan. Meskipun ada juga itu hanya terdapat pada daerah tertentu saja. Contohnya saja pasar hewan, dan sebagainya. Pasar Tahunan Pasar tahunan adalah salah satu pasar yang diselenggarakan satu kali dalam satu tahun, dan biasanya bertujuan untuk memperkenalkan suatu produk baru. Biasanya pasar ini dapat dilakukan pada saat menjelang hari-hari besar. Contoh pasar tahunan yaitu Pekan Raya Jakarta, Pasar Malam Sekaten di Surakarta dan Yogyakarta, dan Pekan Semalam dilaksanakan setiap bulan Syawal. 3. Jenis Pasar Menurut Luasnya Kegiatan Distribusi Pembagian pasar menurut luasnya suatu kegiatan distribusi disebabkan beberapa hal yaitu sifat barang, kelancaran transportasi dan jumlah serta penyebaran konsumen yang membutuhkan barang-barang. Pasar menurut luasnya kegiatan distribusi ini dibedakan menjadi empat macam, yaitu pasar setempat, pasar daerah, pasar nasional, dan pasar internasional. Pasar Setempat atau Pasar Lokal Pasar setempat adalah suatu kegiatan pertemuan antara penjual dan pembeli yang hanya meliputi tempat tertentu. Barang-barang yang diperjualbelikan pada pasar tersebut berupa barang-barang konsumsi atau barang-barang keperluan seharihari. Pasar setempat disebut juga dengan pasar lokal atau pasar tradisional. Contohnya ialah pasar sayur-mayur di Tawangmangu, pasar ikan di tempat pelelangan ikan, dan pasar buah di Malang. Pasar Daerah Pasar daerah adalah suatu kegiatan pertemuan antara penjual dan pembeli yang meliputi wilayah tertentu, misalnya wilayah kabupaten atau provinsi. Pedagang-pedagang yang ada di pasar daerah ini biasanya para pedagang besar yang melayani pedagang-pedagang eceran. Barang yang diperdagangkan sebagian besar adalah barang konsumsi dari suatu hasil industri seperti perlengkapan mandi, alat-alat dapur, pakaian, dan kebutuhan perlengkapan sekolah. Contohnya ialah Pasar Johar Semarang, Pasar Kliwon Kudus, Pasar Baru Jakarta, Pasar Klewer Solo. Pasar Nasional Pasar nasional adalah suatu kegiatan pertemuan antara penjual dan pembeli yang meliputi wilayah suatu negara. Barang-barang yang dikonsumsi masyarakat seluruh negara yaitu seperti barang konsumsi, barang produksi, surat berharga, saham, valuta asing, dan modal. Contohnya ialah pasar modal, pasar valas, dan pasar bahan mentah. Pasar Internasional Pasar internasional adalah suatu kegiatan pertemuan antara penjual dan pembeli dari berbagai negara di seluruh dunia. Barang-barang yang diperdagangkan di pasar tersebut berupa suatu komoditi yang diminati konsumen internasional. Contohnya ialah pasar karet di New York, pasar tembakau di Bremen, pasar intan di Amsterdam, pasar minyak bumi di Uni Emirat Arab, dan pasar kopi di Sao Paulo. 4. Jenis Pasar Menurut Fisik Pasar Pasar menurut sifat atau jenis barang yang diperjualbelikan ini dibedakan menjadi dua macam, yaitu Pasar Konkrit Pasar Nyata Pasar konkrit pasar nyata adalah sebuah tempat pertemuan antara penjual dan pembeli yang dilakukan secara langsung. Penjual dan pembeli bertemu untuk dapat melakukan transaksi jual beli tawarmenawar. Barang-barang yang diperjualbelikan di pasar konkrit ini terdiri atas berbagai jenis barang yang ada di tempat tersebut. Contoh pasar konkrit yaitu sebuah pasar tradisional, supermarket, dan swalayan. Namun ada juga pasar konkrit yang menjual satu jenis barang saja. Misalnya pada pasar buah hanya menjual buahbuahan, pasar hewan hanya melayani jual beli hewan, pasar sayur hanya menjual sayur-mayur. Pasar konkrit ini pada kenyataannya dapat dikelompokkan menjadi berbagai bentuk yaitu pasar konkrit YANG berdasarkan manajemen pengelolaan, manajemen pelayanan, jumlah barang yang dijual, banyak sedikit barang yang dijual, dan ragam barang yang dijual. 5. Berdasarkan Manajemen Pengelolaan Pasar Tradisional Pasar tradisional adalah salah satu pasar yang dibangun oleh pihak pemerintah, swasta, koperasi, dan swadaya masyarakat. Tempat usahanya dapat berbentuk toko, kios, los, dan tenda yang menyediakan suatu barang-barang konsumsi sehari-hari masyarakat. Pasar tradisional ini biasanya dikelola oleh pedagang kecil, menengah, dan koperasi. Proses penjualan dan pembelian dilakukan dengan cara tawar-menawar. Para pengelolanya pun bermodal kecil. Contoh pasar tradisional yaitu Pasar Lawang Malang dan Pasar Senen Jakarta. Pasar Modern Pasar modern adalah salah pasar yang dibangun oleh pihak pemerintah, swasta, dan koperasi yang dikelola secara modern. Pada umumnya pasar modern ini menjual barang kebutuhan sehari-hari dan barang lain yang sifatnya tahan lama. Modal usaha yang dikelola oleh para pedagang jumlahnya besar. Kenyamanan berbelanja bagi pembeli ini sangat diutamakan. Biasanya penjual memasang suatu label harga pada setiap barang. Contoh pasar modern yakni plaza, supermarket, hipermart, dan shopping centre. 6. Berdasarkan Manajemen Pelayanan Pasar Swalayan Supermarket Pasar swalayan adalah salah satu pasar yang menyediakan barang-barang kebutuhan masyarakat, pembeli bisa memilih barang secara langsung dan melayani diri sendiri barang yang diinginkan. Biasanya barang-barang yang dijual adalah barang kebutuhan sehari-hari sampai elektronik. Seperti sayuran, beras, daging, perlengkapan mandi sampai radio hingga televisi. Pertokoan Shopping Centre Shopping centre pertokoan adalah suatu bangunan pertokoan yang berderet-deret di tepi jalan. Biasanya atas peran pemerintah yang ditetapkan sebagai wilayah khusus pertokoan. Shopping centre yang berbentuk ruko yaitu perumahan dan pertokoan, sehingga dapat dijadikan tempat tinggal pemiliknya atau penyewa. Mall atau Supermall Mall atau plaza atau juga supermall adalah suatu tempat atau bangunan untuk usaha yang lebih besar yang dimiliki atau disewakan baik pada perorangan, kelompok tertentu masyarakat, atau koperasi. Pasar ini biasanya juga dilengkapi sarana hiburan, rekreasi, ruang pameran, gedung bioskop, dan seterusnya. 7. Berdasarkan Jumlah Barang Yang Dijual Pasar Eceran Pasar eceran adalah suatu tempat kegiatan atau usaha perdagangan yang menjual barang dalam partai kecil. Contoh toko-toko kelontong, pedagang kaki lima, pedagang asongan, dan lain-lain. Pasar Grosir Pasar grosir adalah suatu tempat kegiatan atau usaha perdagangan yang menjual barang dalam partai besar, misalnya lusinan, kodian, satu dos, satu karton, dan lain-lain. Pasar grosir ini dimiliki oleh pedagang besar dan pembelinya pedagang eceran. Contohnya yaitu Alfa gudang rabat, pusat-pusat grosir, makro, dan sebagainya. 8. Pasar Abstrak Pasar Tidak Nyata Pasar abstrak pasar tidak nyata adalah salah satu pasar yang kegiatan jual beli barang atau jasa yang diperdagangkannya dilakukan berdasarkan contoh-contoh yang kualitasnya yang sudah ditentukan. Barang yang dijualnya pun tidak tersedia pada tempat. Transaksi yang dilakukan ini antara penjual dan pembeli juga tidak harus bertemu secara langsung. Mereka dapat melakukannya melalui sebuah telepon, surat, internet, dan telegram. Contoh dan bentuk barang bisa juga dilihat melalui brosur, internet, televisi, majalah, koran, tabloid, dan lain-lain. Contohnya saat membeli laptop di toko online. 1. Pasar Uang Pasar uang adalah salah satu pasar yang memperjualbelikan surat berharga jangka pendek jangka waktunya kurang dari satu tahun, seperti saja Sertifikat Bank Indonesia SBI, Surat Berharga Pasar Uang SBPU, sertifikat deposito, interbank call money, bankers acceptance, commercial paper, treasury bills repurchase agreement, dan juga foreign exchange market. 2. Pasar Modal Pasar modal adalah suatu tempat perdagangan saham, yaitu bukti kepemilikan dari sebuah perusahaan. Biasanya saham berbentuk surat, sehingga sering disebut juga dengan surat berharga. Saham atau surat berharga yang diperdagangkan di pasar modal disebut juga dengan efek. Efek sebenarnya sebuah istilah yang penggunaannya yang sangat luas. Semua yang termasuk surat berharga biasa juga disebut efek seperti surat pengakuan utang, surat berharga komersial, saham, obligasi, dan sekuritas kredit, tanda bukti utang, right issue, waran, opsi, serta produk-produk lainnya yang ditetapkan sebagai efek oleh suatu Badan Pengawas Pasar Modal Bapepam. Pelaksanaan perdagangan di pasar modal ini terdapat pialang broker. Tugas dari broker adalah sebagai penghubung atau perantara perdagangan antara penjual dan pembeli. 3. Pasar Barang Berjangka Pasar barang berjangka adalah suatu badan usaha yang menyelenggarakan dan menyediakan sistem atau sarana untuk suatu kegiatan jual beli komoditi berdasarkan kontrak berjangka seperti Bursa Berjangka Jakarta BBJ. Bursa Berjangka Jakarta dikenal juga dengan Jakarta Futures Exchange JFE. Barang yang dijual di JFE diiantaranya adalah kelapa sawit, minyak goreng, kopi, kedelai, dan gula. 4. Pasar Tenaga Kerja Pasar tenaga kerja atau bursa tenaga kerja adalah suatu kegiatan untuk dapat mempertemukan antara pencari kerja dengan yang membutuhkan pekerjaan. Hal-hal yang berkaitan dengan tenaga kerja yang di bawah naungan Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang bertugas untuk mendaftar dan menyalurkan pencari kerja supaya penghidupan pencari kerja lebih layak. Selain Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi, ada juga biro-biro jasa yang bergerak dalam penyaluran tenaga kerja. Pasar tenaga kerja ini berperan sebagai tempat untuk penyaluran tenaga kerja dan untuk memperoleh informasi lowongan pekerjaan di dalam negeri maupun luar negeri. 5. Pasar Valuta Asing Pasar valuta asing sering disebut juga bursa valuta asing yaitu suatu tempat kegiatan memperjualbelikan valuta asing. Pada perdagangan valuta asing dikenal istilah kurs. Kurs adalah nilai pada mata uang suatu negara yang dinyatakan dengan nilai mata uang negara lain. Kurs ini terdiri atas kurs jual dan kurs beli. Selisih antara kurs jual dan kurs beli menjadi suatu keuntungan untuk para penjual valuta asing. 9. Jenis Pasar Menurut Bentuk dan Strukturnya Pasar menurut struktur ini dibedakan menjadi dua macam yaitu pasar persaingan sempurna, dan pasar persaingan tidak sempurna. a. Pasar Persaingan Sempurna Pasar persaingan sempurna disebut juga dengan pasar persaingan murni adalah pasar di mana terdapat banyak penjual dan pembeli dan mereka sudah sama-sama mengetahui keadaan pasar. Ciri-ciri Pasar Persaingan Sempurna yaitu Jumlah penjual dan pembeli yang sangat banyak. Produk yang di perdagangkan sama atau bisa juga dibilang homogen. Pemerintah tidak ikut campur tangan dalam suatu proses pembentukan harga. Harga yang ditentukan mekanisme pasar permintaan dan penawaran. Posisi tawar konsumen yang kuat. Sensitif pada suatu perubahan harga. Sulit mendapatkan keuntungan lebih atau diatas rata-rata. b. Pasar Persaingan Tidak Sempurna Pasar persaingan tidak sempurna adalah suatu kebalikan dari pasar persaingan sempurna yaitu pasar yang terdiri atas sedikit penjual dan banyak pembeli. Pada pasar ini penjual dapat menentukan harga suatu barang. Barang yang diperjualbelikan ini jenisnya heterogen berbagai jenis barang. Pasar persaingan tidak sempurna ini mempunyai beberapa bentuk pasar. Pasar persaingan tidak sempurna ini terdiri atas pasar monopoli, oligopoli, dan pasar persaingan monopolistik. Pasar Monopoli Pasar monopoli merupakan suatu bentuk interaksi antara permintaan dan penawaran di mana hanya ada satu penjual atau produsen yang berhadapan dengan banyak pembeli atau konsumen. Pasar monopoli memiliki ciri-ciri yaitu Hanya ada satu produsen yang menguasai penawarannya saja. Tidak ada barang substitusi atau pengganti yang mirip. Produsen ini memiliki kekuatan menentukan harga. Tidak ada pengusaha lain yang bisa memasuki pasar tersebut karena adanya suatu hambatan berupa keunggulan perusahaan Contohnya yaitu PT Pertamina persero, PT Perusahaan Listrik Negara persero, dan PT Kereta Api persero. Pasar Oligopoli Pasar Oligopoli adalah salah satu pasar yang hanya terdiri atas beberapa penjual untuk suatu barang tertentu, sehingga antara penjual yang satu dengan yang lainnya bisa memengaruhi harga. Contohnya yaitu perusahaan menjual mobil dan sepeda motor, perusahaan rokok, industri telekomunikasi, dan perusahaan semen. Pasar Oligopoli memiliki ciri-ciri yaitu Terdapat beberapa penjual atau produsen yang menguasai pasar. Barang yang diperjual-belikan dapat berupa homogen dan dapat pula berbeda corak. Terdapat suatu hambatan masuk yang cukup kuat bagi perusahaan di luar pasar untuk masuk ke dalam pasar. Pasar Monopolistik Pasar persaingan monopolistis adalah salah satu pasar dengan banyak penjual yang menghasilkan barang yang berbeda corak. Pasar ini juga banyak dijumpai pada sektor jasa dan perdagangan eceran. Misalnya jasa salon, angkutan, toko obat atau apotik, dan toko kelontong. Ciri –ciri dari pasar monopolistik yaitu Terdapat banyak penjual atau produsen yang saling berkecimpung di pasar. Barang yang diperjual-belikan merupakan suatu differentiated product. Para penjual ini memiliki kekuatan monopoli atas barang produknya sendiri. Untuk memenangkan persaingan setiap penjual aktif melakukan promosi atau iklan. Keluar masuk pasar barang atau produk relatif lebih mudah. Peran dan Fungsi Pasar di Masyarakat Secara umum, ada 5 fungsi dan peran pasar bagi masyarakat, diantaranya adalah sebagai berikut Menetapkan Harga; menetapkan harga suatu barang atau jasa sesuai dengan permintaan dan penawaran di pasar. Mengorganisir Produksi; menentukan suatu metode produksi yang paling sesuai dengan memaksimalkan rasio antara output produk dengan input sumber daya. Mendistribusikan Produksi; pasar yang berperan sebagai distributor pembayaran kepada para pelaku pasar, dalam hal ini tenaga kerja sesuai produktifitasnya. Menyelenggarakan Penjatahan; yang bertujuan untuk membatasi konsumsi dari produksi yang tersedia. Masing-masing pembeli akan mendapatkan jatah sesuai dengan daya belinya. Menyediakan Barang dan Jasa untuk Masa Depan; pasar turut berperan sebagai suatu fasilitator dalam hal pengelolaan tabungan dan investasi. Pasar yang memfasilitasi suatu investasi dan tabungan adalah pasar modal. Terima kasih telah membaca artikel di atas yang mengenai √ Pasar Pengertian, Ciri, Fungsi, Jenis dan Contohnya Lengkap. Semoga bisa bermanfaat dan bisa menambah wawasan anda. Apabila ada dari anda yang menemukan kesalahan baik berupa penulisan ataupun pembahasan, mohon kiranya kritik dan saran yang membangun untuk kemajuan bersama. Terima Kasih. Baca Juga Artikel Lainnya Pasar Uang Pasar Modal Pasar Tradisional Pasar Modern Pasar Bebas
Selamat datang di web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Bursa Tenaga Kerja? Mungkin anda pernah mendengar kata Bursa Tenaga Kerja? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang pengertian, jasa, fungsi, manfaat, mekanisme, penggolongan, penyelenggaraan, dampak dan peran. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan. Pengertian Bursa Tenaga Kerja Bursa atau pasar tenaga kerja dapat diartikan sebagai suatu pasar yang mempertemukan penjual dan pembeli tenaga kerja. Sebagai penjual tenaga kerja di dalam pasar ini adalah para pencari kerja Pemilik Tenaga Kerja, sedangkan sebagai pembelinya adalah orang-orang/lembaga yang memerlukan tenaga kerja. Pasar tenaga kerja diselenggarakan dengan maksud untuk mengkoordinasi pertemuan antara para pencari kerja dan orang-orang atau lembaga-lembaga yang membutuhkan tenaga kerja. Menurut UU No. 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan, Perluasan penempatan tenaga kerja adalah kegiatan untuk mempertemukan tenaga kerja dengan pemberi kerja, sehingga tenaga kerja dapat memperoleh pekerjaan yang sesuai dengan bakat, minat dan kemampuannya, dan pemeberi kerja dapat memperoleh tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhannya. Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor Bursa Kerja Khusus adalah pelayanan penempatan tenaga kerja yang dilakukan di lembaga satuan pendidikan menengah dan pendidikan tinggi dan pelatihan. Pelayanan dilakukan bagi para lulusan, para siswa yang putus sekolah dan siswa masih aktif. BKK harus menyampaikan laporan kegiatan penempatan secara tertulis kepada instansi yang bertanggung jawab di bidang ketenagakerjaan kabupaten/kota. Jasa Pelayanan Bursa Tenaga Kerja Berikut ini adalah jasa pelayanan nursa tenaga kerja yaitu Penginformasian lowongan yang diminta oleh perusahaan pada alumni melalui papan pengumuman kampus, iklan lowongan kerja di Harian Umum media massa, info lowongan pekerjaan melalui Buletin Bursa Tenaga Kerja yang terbit setiap bulan. Penyelenggaraan ajang rekrutmen calon tenaga kerja oleh perusahaan. Pembinaan dan pelatihan bagi alumni melalui berbagai kegiatan/workshop. Melakukan kerja sama dengan dunia usaha, organisasi, maupun dunia pendidikan untuk terus membuka peluang kerja seluas-luasnya bagi para pencari kerja. Melakukan monitoring rutin, baik pada alumni maupun pihak perusahaan. Dengan tujuan untuk mengevaluasi masalah maupun keberhasilan para alumni dalam menembus dunia kerja/membina karir. Dan memberikan support lanjutan bila memang dibutuhkan – Survey & Kunjungan Perusahaan. Bursa tenaga kerja mempunyai fungsi yang sangat luas, baik dalam sektor ekonomi maupun sektor-sektor yang lain. Fungsi Pasar/Bursa Tenaga Kerja yaitu Sebagai sarana penyaluran tenaga kerja, Sebagai sarana untuk mendapatkan informasi tentang ketenagakerjaan, Sebagai sarana untuk mempertemukan pencari kerja dan orang atau lembaga yang membutuhkan tenaga kerja, Manfaat Bursa Tenaga Kerja Berikut ini adalah manfaat bursa tenaga kerja yaitu Dapat membantu para pencari kerja dalam memperoleh pekerjaan sehingga dapat mengurangi penggangguran, Dapat membantu orang-orang atau lembaga-lembaga yang memerlukan tenaga kerja untuk mendapatkan tenaga kerja, Dapat membantu pemerintah dalam mengatasi permasalahan ketenagakerjaan, Mekanisme Penempatan Tenaga Kerja Mekanisme Pelayanan Penempatan Tenaga Kerja sesuai Permenakertrans No. 07/Men/IV/2008. Meliputi 1. Penempatan Tenaga Kerja Penempatan Tenaga Kerja adalah proses pelayanan kepada pencari kerja untuk memperoleh pekerjaan dan pemberi kerja dalam pengisian lowongan kerja sesuai dengan bakat, minat dan kemampuan. 2. Pelaksanaan Penempatan Tenaga Kerja Pelayanan Kepada Pencari Kerja Pelayanan Penempatan Tenaga Kerja dilakukan secara Manual dan Online System. Pelayanan Penempatan Tenaga Kerja harus terintegrasi dalam satu sistem Penempatan Tenaga Kerja Nasional. Pencari kerja yang akan bekerja didalam atau ke luar negeri wajib dilayani oleh Pengantar Kerja di Disnaker kab/kota. Pelayanan yang diberikan kepada pencari kerja antara lain 1. Pendaftaran Pencari Kerja Baru Memperlihatkan Kartu Tanda Penduduk yang masih berlaku; Copy ijasah pendidikan terakhir bagi yang memiliki; Copy sertifikat keterampilan bagi yang memiliki; dan Copy surat keterangan pengalaman kerja bagi yang memilliki. Pencari kerja yang telah mendaftar akan diberikan Kartu tanda bukti pendaftaran pencari kerja AK/1. Pengantar kerja wajib melakukan pengisian data pencari kerja AK/II melalui wawancara langsung untuk mengetahui bakat, minat dan kemampuannya. 2. Pendaftaran ulang Kartu AK/I berlaku selama 2 dua tahun dengan keharusan melapor selambat-lambatnya 6 enam bulan sekali terhitung sejak tanggal pendaftaran bagi pencari kerja yang belum mendapat pekerjaan. Pencari kerja yang telah mendapatkan pekerjaan wajib melaporkan bahwa yang bersangkutan telah diterima bekerja kepada Disnaker kab/kota. Proses daftar ulang Pengantar Kerja Menerima Kartu AK/I dari pencari kerja; Meneliti kartu AK/I untuk mengetahui status AK/II masih hidup atau sudah dihapuskan; Mengambil Kartu AK/II yang masih hidup dari file/bak bergerak atau AK/II yang telah dihapuskan dari file/bak mati untuk dihidupkan kembali; Menyerahkan Kartu AK/II kepada Pengantar Kerja/Petugas Antar Kerja; Menyimpan kembali kartu AK/II ke dalam file/bak bergerak. Pelayanan Kepada Pemberi Kerja Pemberi kerja wajib menyampaikan informasi lowongan pekerjaan secara tertulis kepada Instansi yang bertanggung jawab dibidang ketenagakerjaan kabupaten/kota. Informasi lowongan pekerjaan memuat Jumlah Tenaga Kerja yang dibutuhkan Jenis pekerjaan, jabatan dan syarat-syarat jabatan yang digolongkan dalam jenis kelamin, usia, pendidikan, keterampilan, keahlian, pengalaman kerja dan syarat-syarat lain yang diperlukan. Pengantar Kerja/petugas antar kerja mencatat Informasi lowongan pekerjaan ke dalam daftar isian permintaan tenaga kerja AK/ III dan menerbitkan bukti lapor lowongan pekerjaan. Informasi lowongan pekerjaan AK/III pemenuhannya diisi dari data pencari kerja yang terdaftar AK/II Pencari kerja yang memenuhi persyaratan jabatan yang dibutuhkan dilakukan pemanggilan dengan menggunakan kartu antar kerja/kartu panggilan kepada pencari kerja AK/IV. Instansi yang bertanggung jawab dibidang ketenagakerjaan kab/kota mengirimkan calon tenaga kerja kepada pemberi kerja dengan menggunakan Kartu antar kerja/Surat Pengantar calon tenaga kerja AK/V. Instansi yang bertanggung jawab dibidang ketenagakerjaan kab/kota bersama-sama dengan pemberi kerja melakukan seleksi calon tenaga kerja sesuai dengan persyaratan jabatan yang dibutuhkan. Penggolongan Pasar Tenaga Kerja Berikut ini adalah penggolongan pasar tenaga kerja yaitu 1. Berdasarkan Sifatnya Pasar Kerja Interen Internal Labour Market Pasar kerja interen adalah pasar tenaga kerja yang diperoleh dari dalam perusahaan itu sendiri. Pemenuhan kebutuhan karyawan diambil dari dalam perusahaan melalui promosi maupun ddemosi karyawan. Promosi addalah rotasi atau perpindahan karyawan ke dalam jabatan yang lebih, misalkan dari asisten manajer menjadi manajer. Sedangkan demosi adalah rotasi karyawan ke posisi yang lebih rendah dari jabatan sebelumnya, misalkan manajer personalia diturunkan menjadi staff. Pasar Kerja Ekstern Eksternal Labour Market Pasar kerja ekstern adalah pasar ttenaga kerja yang diperoleh dari luar perusahaan. Pemenuhan kebutuhan karyawan diperoleh dari pihak luar, misalkan melalui iklan lowongan pekerjaan, agen atau penyallur tenaga kerja atau melalui walk intterview. 2. Berdasarkan Prioritasnya Pasar Tenaga Kerja Utama Primary Labour Market Pasar kerja utama adalah pasar tenaga kerja yang menawarkan jabatan atau posisi dengan tingkat upah atau gaji yang tinggi, pekerja yang baik dan dengan kondisi yang setabil. Pasar ini dapat ditemukan pada sektor usaha yang menggunakan padat modal. Berdaasarkan Sekunder Ssecondary Labour Market Para pekerja sekunder adalah pasar tenaga kerja yang menawarkan jababtan atau posisi dengan tingkat upah atau gaji yang rendah, posisis yang kurang setabil dan kurang memberi kesempatan untuk pengembangan karir karyawan. Biasanya ini dapat dilihat pada industri rrestoran dan jasa hotel, kasir dan penjualan ritel. 3. Berdasarkan Pendidikannya Pasar Tenaga Kerja Terdidik Skilled Labour Market Pasar keja sekunder adalah pasar tenaga kerja yang menawarkan pekerjaan yang membutuhkan karyawan yang berpendidikan dan memiliki keterampilan yang memadai. Pasar tenaga kerja ini biasanya dibutuhkan pada sektor usaha formal, misalnya dokter, akuntan, pengacara, dan lain sebagainya. Pasar Tenaga Kerja Tidak Terdidik Unskilled Labour Market Pasar tenaga kerja tidak terdidik adalah pasar tenaga kerja yang menawarkan pekerjaan yang tidak mementingkan pendidikan maupun keterampilan-keterampilan khusus tertentu. Pasar tenaga kerja ini biasanya ditemui pada sektor usaha informal, misalnya pedagang asongan, loper koran dan majalah, juru parkir dan lain sebagainya. Penyelenggaraan Pasar Tenaga Kerja di Indonesia Di Indonesia, penyelenggaraan bursa tenaga kerja ditanngani oleh departemen tenaga kerja Depnaker. Orang-orang atau lembaga-lembaga yang membutuhkan tenaga kerja dan melapor ke Depnaker dengan mennyampaikan jumlah dan kualifikasi tenaga kerja yang dibutuhkan beserta persyaratannya. Kemudian Depnaker akan mengumumkan kepada masyarakat umum tentang adanya permintaan tenaga kerja tersebut. Sementara itu, para pencari kerja Pemilik Tenaga Kerja dapat mendaftarkan dirinya ke Depnaker dengan menyampaikan keterangan-keterangan tentang dirinya, keterangan tentang diri pribadi si pencari kerja ini sangat penting untuk dasar penyesuaian dengan kebutuhan tenaga kerja dari orang-orang atau lembaga-lembaga yang bersangkutan. Apabila ada kesesuaian Depnaker akan mempertemukan antara si pencari kerja dengan orang atau lembaga yang membutuhkan tenaga kerja tersebut untuk transaksi lebih lanjut. Selain Depnaker, di Indonesia juga berkembang penyelenggaraan bursa tenaga kerja swasta yang bisa disebut perusahaan penyalur tenaga kerja. Perusahaan swasta yang berusaha mengumpulakan dan menampung pencari kerja, kemudian menyalurkan kepada orang-orang atau lembaga-lembaga yang membutuhkan tenaga kerja , baik di dalam Maupun luar negeri, seperti Malaysia, Singapura, Hongkong dan Arab Saudi. Sebelum diadakan penyaluran perusahaan, ini juga sering menyelenggarakan pelatihan kepada para pencari kerja yang ditampungnya. Apabila ada kesesuaian antara pencari kerja dengan orang atau lembaga yang membutuhkannya dapat dilakukan transaksi. Atas jasanya menyalurkan tenaga kerja ini perusahaantersebut akan mendapatkan komisi. Dampak Pasar Tenaga Kerja Fleksibel Terdapat dilema dalam kebijakan yang berkaitan dengan fleksibelitas pasar tenaga kerja. Tingkat upah yang rendah dan aturan perlindungan kerja yang minimal dalam pasar tenaga kerja fleksibel akan menimbulkan dampak positif dalam bentuk tambahan kesempatan kerja. Resikonya, hal tersebut mengancam kebanyakan hidup pekerja. Sebaiknya, pasar tenaga kerja yang kaku dengan berbagai regulasi pemerintah relatif menjami kepentingan pekerja. Pemerrintah mengatur rekuitmen, upah minimum PHK, dan perlindungan kerja. Namun hal tersebut dinilai memberatkan pengusaha. Dikhawatirkan. Pengusaha telah mengurangi jumlah pekerja atau merelokasi usaha untuk menyiasati mahalnya biaya pekerja. Kesempatan kerja untuk pekerja laki-laki, pekerja perempuan, pekerja dewasa. Pekerja muda, pekerja terdidik, pekerja kurang terdidik, pekerja kerah biru, pekerja penuh waktu, dan pekerja paruh waktu berkurang secara signifikan dengan adanya peningkatan upah minimum. Pengecualian terjadi pada pekerja kerah putih. Setiap kenaikan upah minimum sebesar 10% justru akan meningkatkan kesempatan kerja bagi pekerja kerah putih sebesar 10%. Peran Pemerintah dalam Mengatasi Masalah Tenaga Kerja di Indonesia Berikut ini adalah beberapa peran pemerintah dalam mengatasi tenaga kerja di Indonesia yaitu 1. Meningkatkan Mutu Tenaga Kerja Pemerintah dalam rangka meningkatkan mutu tenaga kerja dengan cara memberikan pelatihan-pelatihan bagi tenaga kerja. Pelatihan kerja diselenggarakan dan diarahkan untuk membekali, meningkatkan, dan mengembangkan kemampuan dan produktifitas tennaga kerja, dengan adanya latihan kerja diharapkan dapat meningkatkan kualitas tenaga kerja sehingga mampu bersaing dengan tenaga kerja luar negeri. 2. Memperluas Kemampuan Kerja Usaha pemerintah dalam memperluas kesempatan kerja di dalam negeri, yaitu Mendorong dan memfasilitasi penciptaan wirausahawan baru. Melaksanakan pelatihan keterampilan. Mengembangkan industri padat karya. Menyelenggarakan proyek-proyek pekerjaan umum. Usaha pemerintah dalam memperluas kesempatan kerja ke luar negeri, yaitu Perluasan kesempatan kerja ke luar negeri dilakukan dengan cara mengirim tenaga kerja Indonesia melalui departemen tenaga kerja maupun perusahaan jasa tenaga kerja Indonesia PJTKI Pemerintah mengeluarkan peraturan dan peningkatan kualitas sumber daya TKI. 3. Memperoleh Pemerataan Lapangan Kerja Pemerintah mengoptimalkan informasi pemberitahuan lowongan kerja kepada para pencari kerja melalui pasar kerja, dengan cara ini diharapkan pencari kerja mudah mendapatkan informasi lowongan pekerjaan. 4. Memperbaiki Sistem Pengupahan Pemerintah harus memperhatikan penghasilan yang layak bagi pekerja. Untuk itu pemerintah pemerintah menetapkan upah minimum regional UMR. Dengan penetapan upah minimum. Berarti perusahaan dilarang membayar upah lebih rendah dari upah minimum yang ditetapkan. Demikian Penjelasan Materi Tentang Bursa Tenaga Kerja Pengertian, Jasa, Fungsi, Manfaat, Mekanisme, Penggolongan, Penyelenggaraan, Dampak dan Peran Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi.
berdasarkan wilayah kegiatannya bursa tenaga kerja merupakan contoh pasar